Teknik mengukur frekuensi dengan osiloskop di rangkaian elektronik

Posted on

Teknik Mengukur Frekuensi dengan Osiloskop di Rangkaian Elektronik, Osiloskop adalah alat yang sering digunakan dalam pengujian dan analisis rangkaian elektronik. Salah satu fungsi utama osiloskop adalah untuk mengukur frekuensi gelombang atau sinyal pada suatu rangkaian. Dalam artikel ini, kita akan membahas teknik dasar untuk mengukur frekuensi menggunakan osiloskop.

Teknik mengukur frekuensi dengan osiloskop di rangkaian elektronik

Persiapan Awal

Sebelum melakukan pengukuran, pastikan Anda telah menyiapkan peralatan berikut:

1. Osiloskop: Pastikan osiloskop Anda terhubung dengan baik ke sumber daya listrik dan memiliki probe yang sesuai.

2. Probe: Gunakan probe yang tepat untuk aplikasi Anda (misalnya, 10x atau 1x) dan pastikan probenya terpasang dengan benar pada saluran input oscilloscope.

3. Sinyal Uji: Siapkan sumber sinyal uji seperti generator fungsi atau bagian dari rangkaian elektronik yang ingin Anda ukur frekuensinya.

Langkah-langkah Pengukuran

Berikut adalah langkah-langkah umum untuk mengukur frekuensi menggunakan osiloskop:

1. Hubungkan Probe ke Saluran Input Oscilloscope:

   – Pasang probe secara hati-hati ke saluran input oscilloscope.

   – Pastikan grounding probe sudah terhubung dengan ground terminal jika diperlukan.

2. Aturlah Skala Horisontal

   – Sesuaikan skala horisontal pada layar oscilloscope agar dapat melihat beberapa siklus gelombang lengkap dari sinyal uji yang akan diuji.

3. Aturlah Skala Vertikal

   – Sesuaikan skala vertikal pada layar oscilloscope agar amplitudo sinyal uji tampak jelas dan tidak terpotong.

4. Tentukan Mode Pengukuran

   – Pilih mode pengukuran yang sesuai pada osiloskop, seperti mode frekuensi atau periodik.

   – Beberapa osiloskop juga dapat mengukur frekuensi otomatis dengan memilih opsi “Auto” pada mode pengukuran.

5. Mencari Gelombang Utama

   – Fokuskan perhatian Anda untuk mencari gelombang utama dari sinyal uji yang ingin diukur frekuensinya.

   – Pastikan setiap siklus gelombang ditampilkan dengan jelas di layar oscilloscope.

6. Menghitung Jumlah Siklus dalam Satu Divisi Horisontal

   – Hitung jumlah siklus gelombang yang terlihat dalam satu divisi horisontal (grids) pada layar oscilloscope.

   – Perhatikan bahwa beberapa jenis osiloskop memiliki fitur pembacaan otomatis jumlah siklus dalam satuan waktu tertentu.

7. Menghitung Frekuensi

    a) Hitung jumlah siklus gelombang dalam satu divisi horisontal selama periode waktu tersebut.

    b) Kalikan jumlah tersebut dengan faktor skalanya untuk mendapatkan total siklus selama periode waktu itu

        Misalkan jika ada 5 siklus dalam satu divisi horizontal, maka akan ada 50 (10x skala) atau 500(100x skala)

        

     c). Bagi total jumlah siklus oleh durasi time base (periode waktu).

     

     d). Hasil pembagian tersebut akan memberikan frekuensi sinyal dalam satuan Hertz (Hz).

     

8. Validasi Hasil

   – Untuk memverifikasi hasil pengukuran, Anda dapat menggunakan alat pengukur frekuensi lainnya seperti multimeter digital yang dilengkapi dengan fitur pengukuran frekuensi.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengukur frekuensi gelombang atau sinyal pada suatu rangkaian elektronik dengan menggunakan osiloskop. Pastikan untuk melakukan kalibrasi dan penyesuaian yang diperlukan pada osiloskop dan probe sebelum melakukan pengujian agar mendapatkan hasil yang akurat dan konsisten.